Agar Amal Di Terima Allah

PortalRenungan.

Alhamdulillah kita masih di beri kesehatan, sehingga kita bisa melaksanakan ibadah dengan baik. Mudah-mudahan ALLAH selalu menerima amal dan ibadah kita.

Setiap kita pasti menginginkan agar amal kebaikan yang sudah kita lakukan diterima disisi ALLAH. Bagaimana tidak, kita sudah berkorban untuk beramal kebaikan, waktu kita tersita, tenaga kita terkuras, pikiran bahkan harta kita akan terkorbankan demi mencapai kedudukan seorang hamba yang dekat denganNYA.

Dengan menanam kebaikan di dunia, kita berangan bisa memetik buahnya kelak di akhirat. Manusia hanya berusaha tetapi sesungguhnya hanya ALLAH lah yang menentukan.

“Katakanlah: Apakah akan Kami beritahukan kepada kalian tentang orang-orang yang paing merugi perbuatannya? Yaitu orang-orang yang telah sia-sia perbuatannya dalam kehidupan dunia ini, sedangkan mereka menyangka bahwa mereka berbuat sebaik-baiknya.” (Al-Kahfi:103-104)

Untuk itu agar semua amalan kita bisa diterima oleh ALLAH ada hal yang harus diperhatikan yaitu kita harus ikhlas dalam beramal dan amalan tersebut sesuai dengan syariat dan ajaran Rosulullah SAW.

Setiap amalan tergantung dari niatnya. Bila seseorang beramal dengan niat semata-mata hanya mengharapkan pahala dan ganjaran dari ALLAH maka itulah yang disebut ikhlas. Maka sesuai dengan niatnya tersebut akan mendapatkan pahala dari ALLAH.

Namun jika kita beramal dengan niat untuk mendapatkan pujian orang lain, maka hal seperti itu bukan ikhlas. Ada kisah yang dituturkan Rosulullah bahwa apapun amal ibadah yang telah kita lakukan jika tidak dibangun dengan niat yang ikhlas, maka amalan tersebut akan sia-sia, bahkan menjadi sebab kebinasaan kita. Na’udzubillahimindzalik. Mudah-mudahan hal ini bisa menjadi pelajaran buat kita agar setiap kita beramal dan beribadah harus disertai ikhlas karena ALLAH.

Syarat kedua yang harus dipenuhi agar amal dan ibadah kita diterima ALLAH adalah amal dan ibadah yang kita lakukan cocok dan sesuai dengan yang diajarkan Rosulullah. Setiap amal ibadah harus ada dalil yang menunjukkan pensyariatan ibadah tersebut baik Al-Qur’an maupun Hadist.

“Ya ALLAH, aku memohon kepadaMu ilmu yang bermanfaat, rezeki yang baik dan amalan yang diterima.” (HR Al-Baihaqi).

Mudah-mudahan ALLAH menerima segala amal ibadah kita semua. Amin